Penelitian yang dilakukan oleh para ilmuwan di
Dari hasil penelitian ditemukan, setelah para relawan perempuan tersebut menyaksikan film ketiga, diketahui hanya sedikit darah yang mengalir ke korteks visual utama.
Menurut Gert Holstege, pakar uroneurologi, salah satu dari peneliti dalam studi, jika dibandingkan dalam situasi normal seperti ketika menyaksikan film atau melakukan aktifitas lain yang memerlukan fungsi visual, jumlah darah yang mengalir ke korteks visual otak lebih banyak.
Holstege menambahkan, hal tersebut disebabkan karena otak lebih fokus pada dorongan nafsu seksual dibanding proses visual selama film berlangsung. Baginya otak akan sebisa mungkin menghemat energi, jadi jika beberapa bagian otak tidak berfungsi secara maksimal, maka fungsinya akan segera dimatikan.
Terimakasih atas kunjungannya,Bila anda suka dengan artikel ini silahkan JOIN TO MEMBER BLOG atau berlangganan geratis Artikel dari blog ini, daftarkan email anda pada form subscribe diatas . Pergunakan vasilitas diblog ini untuk mempermudah anda. Bila ada masalah dalam penulisan artikel ini silahkan kontak saya melalui kotak komentar yang ada dibawah atau gunakan fasilitas yang ada diblog ini untuk menghubingi saya.
Salam Blogger.... !!! .
Admin Rivai Silaban
0 komentar :
1. Komentar SPAM Akan secepatnya dihapus
Konversi Kode Forum Diskusi Join to Blog2. Pastikan untuk " Berlangganan Lewat Email " untuk membangun kreatifitas blog ini
3. Cek komentar masuk sebelum bertanya.
4. Link aktiv tidak akan berpungsi.
5. Dilarang menyebarluaskan artikel tanpa persetujuan dari saya.
6. Untuk mengajukan pertanyaan diluar postingan diatas, silahkan klik " Forum Diskusi "
7. Bergabung dengan kami untuk menjadi member Klik " Join to Member "
8. Komentar yang mengandung code tag HTML, konversikan terlebih dulu silahkan klik " Konversi Kode "